Ethical Design through Game Play

Yulianti Oenang
2 min readOct 18, 2020
Design ethics
Design Ethics

Pencipta like FB pernah berkata bahwa tujuan awal diciptakan like button adalah menghidupkan society online. Seiring berjalannya waktu, like button justru menjadi bumerang bagi society itu sendiri karena memicu ketidaksehatan mental dengan membandingkan diri satu dengan yang lain.

Untuk menghindari hal ini, kita sebagai pengembang teknologi, perlu duduk dan berdiskusi bersama tentang dampak yang akan terjadi jika suatu fitur akan dibuat beserta solusinya.

Namun sayangnya, budaya timur cenderung tidak mudah untuk mengutarakan sudut pandang nya dimuka umum. Jadi perlu adanya metode yang membantu kita untuk berdikusi secara terbuka.

Dalam sebuah konferensi online yang saya ikuti, salah seorang pembicara menceritakan gagasan mengenai pembahasan etika melalui permainan. Hal ini bisa digunakan untuk membantu kita berdiskusi.

Designated Dissenter Game, source: https://www.figma.com/community/file/877214754445470023

Sedikit saya paparkan mengenai isi dari konferensi tersebut. Menurut pembicara, design tidak tidak pernah netral, ada kecondongan tertentu yang diselipkan oleh para designernya. Salah satu contohnya fb tadi, mereka punya kecondongan untuk meningkatkan engagement dengan adanya like button. Cuma yang menjadi masalah adalah jika kecondongan itu tanpa sadar merusak hal lain yang sebelumnya tidak dipertimbangkan lebih dahulu. Menurutnya, tugas UX designer-lah untuk menginisiasi pencarian problem terkait etis ini karena UX designer-lah yang bertindak sebagai penyeimbang antara kebutuhan pengguna, bisnis dan teknologi.

Berbicara soal etis, harus didasari oleh value apa yang dipegang oleh seseorang. Apa yang penting buat seseorang, belum tentu sama pentingnya buat orang lain. Selain itu, definisi terhadap value itu sendiri mungin berbeda-beda. Contohnya: value tentang freedom di suatu tempat mungkin berarti kebebasan dalam berbicara, tapi bagi sebagian orang lain, freedom mungkin diartikan bisa berjalan dengan bebas di malam hari tanpa takut akan adanya tindak kejahatan. Fitur yang akan dikembangkan perlu dievaluasi dampaknya terhadap value-value yang ada dalam sebuah masyarakat melalui diskusi terbuka antar pengembang fitur.

Game yang di design oleh pembicara dalam konferensi ini, membantu kita untuk mendiskusikan sebuah value kaitannya dengan role tertentu dalam sistem dan kaitannya dengan fitur yang akan dibangun. Harapannya karena dilakukan dalam sebuah permainan, kita akan lebih mudah terbuka untuk mendiskusikan bagaimana kita memandang value.

What do you think? Reach me to discuss more :)

--

--